Oleh Muhammad Isa Anshory
Perihal Romantis
Sahabat Baper βkalimat yang sering diucapkan kepada seseorang yang selalu membawa perasaan dalam menanggapi sesuatu- yang terhomat. Pernahkah kalian mendengar kata romantis ?. Mungkin kata ini tidak asing lagi dalam telingga anak-anak muda milenial saat ini. Apalagi sekarang viral film-film yang didalamnya terdapat adegan-adegan yang romantis. Membuat para penikmatnya ketagihan dan sangking ketagihannya akan menjadikan penikmatnya menjadi sakaw bila tidak melihat viralitas film tersebut. Film Dilan misal, yang sangat populer saat ini. Mengalahkan film-film korea yang melambai aduhai. Menyihir penonton nya dengan kalimat-kalimat mesra, romantis ala-ala alay begitu. Tapi wajar saja karena memang dunia anak muda sekarang banyak yang dibalut dengan hal-hal yang seperti itu.
Namun apa sebenarnya romantis itu ? kalau kita cari didalam KBBI daring. Romantis adalah sifat dalam cerita roman (percintaan), mesra, mengasyikkan. Memang, kalau kita lihat, romantis itu akan dibayanggi dengan sesuatu yang mesra. Dibalut dengan kata-kata cinta, bukan hanya kata-kata saja namun dibarengi dengan tindakan. Memang begitulah, sesuatu yang romantis tentu akan bersamaan dengan hal yang berbau cinta.
Itulah makna romantis yang berkembang di kalangan anak muda saat ini, sesuatu yang dibalut dengan keindahan, keasyikan, dan hal yang baik lainnya. Namun ada sebagian orang yang mengartikan kata romantis itu dengan sesuatu yang berbeda dengan pengertian diatas. Kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang aktif dalam kegiatan sosial masyarakat. Banyak berhubungan dengan kondisi masyarakat yang tidak baik. Ada pula yang menyebutkan romantis itu adalah perjuangan, perjuangan menegakkan keadilan, kebaikan. Mungkin mereka menganggap bahwa hal tersebut mengandung sisi romantis, namun dimana ? orang yang berjuang, sering mendapatkan keadaan yang tidak mengenakkan. Seperti perlakuan yang tidak sesuai dengan apa yang dia lakukan dan seringkali banyak hal yang dikorbankan. Seperti harta, waktu dan semua yang iya miliki demi apa yang iya perjuangkan. Perlakuan istimewa kepada yang iya perjuangkan itulah letak romantisnya. Sisi keistimewaan yang berlebih kepada yang dicinta mengakibatkan pola perasaan yang besar. Sehingga seseorang yang berjuang akan merasa sesuatu yang diperjuangkan itu adalah hal yang besar. Luar biasa, andai saja banyak orang yang mengartikan romantis dengan seperti itu. indah sekali hidup ini.
Romantis Dakwah Ikatan
Dalam sebuah organisasi, ikatan menjadi barang sakral yang harus dimiliki oleh orang-orang yang mengikuti organisasi tersebut. Bentuk perilaku saling membantu dan saling suport adalah bentuk ikatan yang dimaksud, sikap saling memiliki dan saling mengerti juga masuk didalamnya.
Banyak sekali jenis-jenis organisasi yang ada sekarang ini, ada yang fokus terhadap politik, ada yang fokus terhadap sosial masyarakat, dan adapula yang fokus terhadap keagamaan. Semuannya tidak akan lepas dengan yang namannya perjuangan, walaupun perjuangan nya pun mempunyai kepentingan yang berbeda-beda dan tujuan yang berbeda pula.
Perjuangan dalam sebuah organisasi menjadikan ruh yang ada di organisasi itu tumbuh dan berkembang. Tentu ada yang mempengaruhi dalam hal itu, salah satu hal yang mempengaruhi adalah ideologi organisasi tersebut. Tujuan dan maksud akan berbarengan dengan ideologi yang dianut dan tentunnya outputnya pun juga dipengaruhi dari hasil aktualisasi ideologi tersebut.
Tulisan ini tidak akan membahas jauh tentang ideologi sebuah organisasi dan tidak pula akan membahas tentang tujuan dan maksud serta hal yang terkait dengan output organisasi. Namun akan dibahas tentang sesuatu yang kita sebut dengan romantis organisasi. Fokus dari hal ini adalah organisasi pergerakan keagamaan yang banyak berkembang didunia mahasiswa. Teriakan βhidup mahasiswaβ seperti menjadi hal wajib yang harus dikatakan oleh seseorang yang berstatus mahasiswa. Memang seperti itu dunia mahasiswa, seseorang yang sudah naik level dari siswa yang berkedudukan di SMA menuju mahasiswa yang berkedudukan di Universitas.
Perjuangan dalam menjalankan organisasi pergeakan keagamaan di Universitas bisa dikatakan tidak mudah, banyak halangan serta rintangan yang berserakan menghalangi jalannya organisasi. Perjuangan yang paling berat disini adalah perjuangan dakwah, tidak mudah kirannya berdakwah dikalangan mahasiswa. Akan dihadapi masalah-masalah yang mempersulit jalannya dakwah itu. Seperti banyak mahasiswa yang memilih kegiatan yang sifatnya hura-hura, senang-senang, serta kegiatan yang jauh dari kegiatan keagamaan. Walaupun banyak dari organisasi pergerakan dakwah itu yang mempunyai formula khusus untuk mendakwahkan apa yang mereka miliki. Namun tetap saja tidak banyak yang mengikuti.
Fenomena yang ada didalam perjuangan dakwah inilah yang dimaksud dengan romantis dakwah ikatan. Ada satu sisi hal perjuangan yang bisa dikategorikan menjadi hal yang romantis. Seperti pengorbanan yang dia miliki untuk mengajak mengikuti apa yang mereka lakukan. Terkadang tugas-tugas perkuliahan pun sering diduakan olehnya demi apa yang iya dakwahkan.
Ada hal yang mungkin sering dilupakan dalam romanti dakwah ikatan ini, yaitu imbalan abstrak yang tidak diketahui apa wujudnya. Pernahkan berfikir tentang seseorang yang mendapatkan pekerjaan dengan mudah setelah bertahun-tahun berjuang dalam sebuah organisasi pergerakan yang fokus terhadap dakwah. Mengapa mereka mudah sekali dalam mendapatkan pekerjaan, atau orang yang diberikemudahan rezeki setelah berjuang dalam organisasi seperti ini. Itulah imbalan abstrak yang sering kita lihat walaupun dalam hal itu tidak semata-mata langsung mendapatkan. Perlu usaha dan kesabaran pula sehingga mereka mendapatkan itu.
Hal itulah yang sering dialami oleh orang yang berjuang dalam sebuah organisasi pergerakan yang fokus didalam dakwah keagamaan. Ada hal tersembunyi dibalik perjuangan yang tidak mudah. Sesuatu keindahan abstrak yang mengiringgi dibelakangnya. Hal ini mengigatkan terhadap pesan seorang yang sholih yaitu Luqman sewaktu ia menasehati anaknya. Diabadikan oleh Allah SWT di dalam kitab Nya Alquran.
Lukman berkata, hai annakku sesungguhnya jika ada sesuatu seberat biji sawi dan berada dalam batu atau langit atau didalam bumi niscaya Allah akan (mendatangkannya) membalasnya. Sesungguhnya Allah maha halus lagi maha mengetahui. (Luqman 16).
Ayat tersebut mengisyaratkan bahwa ketika kita melakukan kebaikan dalam hal ini adalah perjuangan dakwah, walaupun perjuangan itu boleh dikatakan kecil maka akan dibalas oleh Allah SWT dengan kebaikan yang kita butuhkan. Sungguh Allah SWT adalah Tuhan yang sangat romantis, ketika kita jauh dariNya, Dia tak jauh, Dia menunggu akan kehadiran umatnya kembali. Ketika kita mendekat kepadanNya sejengkal maka Dia akan mendekat sehasta, ketika kita mendekat dengan cara berjalan maka Dia akan mendekat dengan cara berlari. Romantis bukan.
Begitulah romantisme dakwah ikatan. Dalam perjuangan yang tidak mudah untuk berdakwah ada sesuatu yang istimewa yang mengiringi di belakangnya. Wahai pejuang dakwah teruslah berjuang niatkan diri untuk umat dan selalu bersabar. Salam mahasiswa.
*penulis adalah Ketua Umum IMM FAI UAD